Minta saran untuk kolam ikanku dong.

[Asfur]

Dear pakars, kolam ogut udah jadi nih kira2 3 minggu yg lalu dan udah ada isinya skrg. Tapi masih ada bbrp hal yg ingin ogut tanyakan ke pakars2 di sini, spesifikasi kolam sbb :
1. kolam ukuran 4 meter x 1,5 m x 1 m (dalamnya) tapi posisi air sih sekitar di 80-85 cm.
2. Filter kira2 30 % an deh dari luas kolam, terdiri dari 3 sekat, sekat 1 isinya bioball semua, sekat 2 isinya (dr yg plg atas) kapas kasar 1 lapis, kapas putih 2 lapis, arang 3 karung dan terakhir zeolit jg 3 karung. Sekat terakhir isinya pompa untuk balikin air ke kolam, rencananya pengen di taruh bioball jg.
3. Posisi overflow untuk ke filter di ambil dari titik tengah di dasar kolam dan dari samping untuk ambil air permukaan.
4. Kolam berada di pekarangan rumah dan terekspos langsung oleh sinar matahari yg cukup terik dan lama tanpa ada penghalang, pohon ataupun kanopi.
5. Kolam di isi ikan koi, nila, gurame, tawes, kapiat, betok, dan bbrp jenis ikan hias kecil lainnya spt sepat, sepat bangkok.

Pertanyaan :
1. Kolam sulit bening airnya, air cenderung hijau, kalo tanya tukang ikan mereka bilang kolam yg terekspos oleh matahari ngak b akal bisa bening, tapi kalo kata penjual alat ikan spt toko laris akuarium saya di suruh pake UV Sterilizer, pasti bening airnya dan temen saya jg mengiyakan dan sangat menyarankan penggunaan UV Sterilizer untuk mengatasi air hijau. Nah saya minta saran dan input untuk hal ini, apakah bener perlu UV atau material filternya yg salah, atau apa....tolong penjelasannya.
2. Saya mau tanya apakah ada perbedaan kualitas bioball model rambutan dgn bioball model bulat yg ada rongga2 nya model sirip2 gitu??? Soalnya secara harga model rambutan hampir 1/3 nya saja dari model bulat sirip.
3. Apakah penaruhan ikan sapu2 bisa membantu untuk menekan air hijau?
4. Atau adakah tumbuhan air yg bisa menekan pertumbuhan air hijau di kolam?
5. Plan A adalah beli UV plan B adalah beli pohon perindang untuk menutup kolam dari sengatan matahari, dan pilihan saya adalah pohon cherry, pohon ini saya liat sangat rindang dan model rantingnya bisa menyebar shg bisa spt payung, pertanyaannya adalah apakah pohon cherry ini akarnya bisa merusak pondasi/struktur kolam saya nantinya krn posisi pohon pengen saya taruh deket kolam.

Ditunggu jawabannya segera, dan MANY THANKS TO YOU GUYS. :congrats::D.

[Asfur]

Oh iya, untuk pompa saya pake 2 bh, yg 1 17.000 lt/jam dan 1 nya lagi 8.400 lt/jam. Yg besar di bagi 4 output, terdiri dari 2 untuk semprot permukaan air, yg 2 jalur lagi untuk semprot dasar kolam. Smtr pompa yg kecilan 1 output khusus untuk semprot dasar kolam, tujuannya sih untuk mengadut kotoran ikan spy ngk mendem di dasar.

[andhara]

Boss, ada gambarnya gak? Siapa tahu yang lain juga jadi "ngiler" setelah lihat kolam ikan sampeyan...;)

[okta99]

Dear pakars, kolam ogut udah jadi nih kira2 3 minggu yg lalu dan udah ada isinya skrg. Tapi masih ada bbrp hal yg ingin ogut tanyakan ke pakars2 di sini, spesifikasi kolam sbb :
1. kolam ukuran 4 meter x 1,5 m x 1 m (dalamnya) tapi posisi air sih sekitar di 80-85 cm.
2. Filter kira2 30 % an deh dari luas kolam, terdiri dari 3 sekat, sekat 1 isinya bioball semua, sekat 2 isinya (dr yg plg atas) kapas kasar 1 lapis, kapas putih 2 lapis, arang 3 karung dan terakhir zeolit jg 3 karung. Sekat terakhir isinya pompa untuk balikin air ke kolam, rencananya pengen di taruh bioball jg.
3. Posisi overflow untuk ke filter di ambil dari titik tengah di dasar kolam dan dari samping untuk ambil air permukaan.
4. Kolam berada di pekarangan rumah dan terekspos langsung oleh sinar matahari yg cukup terik dan lama tanpa ada penghalang, pohon ataupun kanopi.
5. Kolam di isi ikan koi, nila, gurame, tawes, kapiat, betok, dan bbrp jenis ikan hias kecil lainnya spt sepat, sepat bangkok.

Pertanyaan :
1. Kolam sulit bening airnya, air cenderung hijau, kalo tanya tukang ikan mereka bilang kolam yg terekspos oleh matahari ngak b akal bisa bening, tapi kalo kata penjual alat ikan spt toko laris akuarium saya di suruh pake UV Sterilizer, pasti bening airnya dan temen saya jg mengiyakan dan sangat menyarankan penggunaan UV Sterilizer untuk mengatasi air hijau. Nah saya minta saran dan input untuk hal ini, apakah bener perlu UV atau material filternya yg salah, atau apa....tolong penjelasannya.
2. Saya mau tanya apakah ada perbedaan kualitas bioball model rambutan dgn bioball model bulat yg ada rongga2 nya model sirip2 gitu??? Soalnya secara harga model rambutan hampir 1/3 nya saja dari model bulat sirip.
3. Apakah penaruhan ikan sapu2 bisa membantu untuk menekan air hijau?
4. Atau adakah tumbuhan air yg bisa menekan pertumbuhan air hijau di kolam?
5. Plan A adalah beli UV plan B adalah beli pohon perindang untuk menutup kolam dari sengatan matahari, dan pilihan saya adalah pohon cherry, pohon ini saya liat sangat rindang dan model rantingnya bisa menyebar shg bisa spt payung, pertanyaannya adalah apakah pohon cherry ini akarnya bisa merusak pondasi/struktur kolam saya nantinya krn posisi pohon pengen saya taruh deket kolam.

Ditunggu jawabannya segera, dan MANY THANKS TO YOU GUYS. :congrats::D.

boss....masalah terbesarnya bisa jadi dari sinar matahari langsung yang mempercepat pertumbuhan lumut air. Aquarium saya juga gitu airnya hijau walaupun saya ganti dua hari sekali... berhubung saya pernah pelihaa AQ laut dan masih ada toolsnya jadi saya pake aja yang namanya protein skimer... cukup membantu membuang kotoran yang sangat halus yang tidak tersaring oleh filter... itu seh masukan dari saya doank..karena saya pake protein skimer laut untuk AQ Aro saya...dan Aro saya juga baik-baik saja semenjak menggunakan protein skimer tsb...:D :D setahu sayaikan koi memiliki intensitas lendir yang cukup banyak dari ikan lainnya..jadi lendir ikan yang larut dan sisa makanan ikan yang tidak habis dan tidak tersaring hingga larut dengan air dapat menimbulkan air keruh..
semoga bermanfaat..

[okta99]

Boss, ada gambarnya gak? Siapa tahu yang lain juga jadi "ngiler" setelah lihat kolam ikan sampeyan...;)
se7 dengan bro andhara....:top: :top: :top: posting fotonya donk biar yang laen dan senior serta pakar dapat memberikan masukan dan tertarik setelah lihat kolam Anda....

[GWIJ]

se7 dengan bro andhara....:top: :top: :top: posting fotonya donk biar yang laen dan senior serta pakar dapat memberikan masukan dan tertarik setelah lihat kolam Anda....

Biasanya sih bioball tidak ditaro di chamber 1, tapi di chamber 2 atau 3 karena untuk menyaring kotoran ikan yang sudah larut di air (biological filter). Kalo ditaro di ch 1 pasti cepat kotor, dan bioball tidak disarankan untuk sering-sering dibersihkan apalagi menggunakan air baru. Jadi ngebersihinnya sebaiknya pake air filter yang akan dikuras tsb.

Chamber 1 umumnya digunakan untuk menyaring kotoran kasar atau yang masih keliatan, jadi di sana menggunakan media brush, jaring, atau kapas. Tapi paling baik menggunakan media yang terbuat dari plastik (brush, jaring) karena tidak perlu diganti kalo kotor, cukup dibersihkan saja. Ch. 1 di"flush" 2-3 minggu sekali. Chamber berikutnya malah bisa lebih lama lagi, karena kotoran kasar akan semakin sedikit.

Sebaiknya bioball diberi oksigen tambahan apalagi yang berada di kedalaman di bawah 50 cm dan sebaiknya tidak terkena sinar matahari sama sekali, jadi bagian atas chamber bioball sebaiknya ditutup total. Biar kolam jangan terlalu terekspos sinar matahari ada baiknya di atas kolam dan filter dipasangi jaring hitam yang biasa digunakan untuk anggrek, lumayan efektif.

Bioball akan "hidup" atau berfungsi optimal setelah 2-3 bulan, untuk membantu pertumbuhan bakteri bisa ditambahkan bakteri pengurai yang banyak dijual di toko koi.

Kapasitas pompa air juga jangan terlalu besar dan jangan terlalu kecil, dari web site yang saya baca, paling lama air tersirkulasi 2 jam sekali. Kalo terlalu lama kandungan amonia akan terakumulasi di kolam, sedangkan kalo terlalu cepat proses di bioball tidak maksimal karena air ngalirnya terlalu deras, mungkin belum sempat diurai udah lewat. Selain itu juga bisa lebih menghemat listrik.

Semoga bermanfaat........

[apungcool]

Dear pakars, kolam ogut udah jadi nih kira2 3 minggu yg lalu dan udah ada isinya skrg. Tapi masih ada bbrp hal yg ingin ogut tanyakan ke pakars2 di sini, spesifikasi kolam sbb :
1. kolam ukuran 4 meter x 1,5 m x 1 m (dalamnya) tapi posisi air sih sekitar di 80-85 cm.
2. Filter kira2 30 % an deh dari luas kolam, terdiri dari 3 sekat, sekat 1 isinya bioball semua, sekat 2 isinya (dr yg plg atas) kapas kasar 1 lapis, kapas putih 2 lapis, arang 3 karung dan terakhir zeolit jg 3 karung. Sekat terakhir isinya pompa untuk balikin air ke kolam, rencananya pengen di taruh bioball jg.
3. Posisi overflow untuk ke filter di ambil dari titik tengah di dasar kolam dan dari samping untuk ambil air permukaan.
4. Kolam berada di pekarangan rumah dan terekspos langsung oleh sinar matahari yg cukup terik dan lama tanpa ada penghalang, pohon ataupun kanopi.
5. Kolam di isi ikan koi, nila, gurame, tawes, kapiat, betok, dan bbrp jenis ikan hias kecil lainnya spt sepat, sepat bangkok.

Pertanyaan :
1. Kolam sulit bening airnya, air cenderung hijau, kalo tanya tukang ikan mereka bilang kolam yg terekspos oleh matahari ngak b akal bisa bening, tapi kalo kata penjual alat ikan spt toko laris akuarium saya di suruh pake UV Sterilizer, pasti bening airnya dan temen saya jg mengiyakan dan sangat menyarankan penggunaan UV Sterilizer untuk mengatasi air hijau. Nah saya minta saran dan input untuk hal ini, apakah bener perlu UV atau material filternya yg salah, atau apa....tolong penjelasannya.
2. Saya mau tanya apakah ada perbedaan kualitas bioball model rambutan dgn bioball model bulat yg ada rongga2 nya model sirip2 gitu??? Soalnya secara harga model rambutan hampir 1/3 nya saja dari model bulat sirip.
3. Apakah penaruhan ikan sapu2 bisa membantu untuk menekan air hijau?
4. Atau adakah tumbuhan air yg bisa menekan pertumbuhan air hijau di kolam?
5. Plan A adalah beli UV plan B adalah beli pohon perindang untuk menutup kolam dari sengatan matahari, dan pilihan saya adalah pohon cherry, pohon ini saya liat sangat rindang dan model rantingnya bisa menyebar shg bisa spt payung, pertanyaannya adalah apakah pohon cherry ini akarnya bisa merusak pondasi/struktur kolam saya nantinya krn posisi pohon pengen saya taruh deket kolam.

Ditunggu jawabannya segera, dan MANY THANKS TO YOU GUYS. :congrats::D.


Bos, biasanya kolam baru emang potensi air jadi hijau emang besar karena filter belum matang, beneficial bacteria belum tumbuh. Coba 2-3 minggu lagi, dan jangan kasih ikan banyak2 dulu. Sekalian bantu sama bacteria starter. Mudah2 an bisa jadi bening

UV juga bisa dipakai, tp dengan UV potensi beneficial bacteria mati juga lumayan. Untuk menghindarinya, UV bisa ditaruh sebelum air masuk ke chamber satu atau setelah keluaran dari chamber terakhir. Saya pernah coba pakai UV tp hanya selama filterbelum matang. Setelah kira2 2 bulan dan kira2 filter udah matang, UV saya cabut dan hasilnya kolam jadi bening tanpa bantuan UV. Ini karena beneficial bacteria udah tumbuh. Yang perlu di ingat, algae penyebab green water akan berkompetensi dengan beneficial bacteria dalam "memakan" amoniak hasil buangan ikan atau pakan yg gak termakan. Makanya kita perlu memberi jalan buat benefcial bacteria untuk tumbuh.
Kl memakai lampu UV, perlu diganti secara periodik (6 bulanan sekali) krn daya bunuh nya akan menurun. Pancaran sinar UV akan sngat berbahaya buat mata krn dapat menimbulkan kebutaan. Makanya lampu UV yg di jual biasanya udah ada tabung pangaman nya.

Saya prefer tiap chamber dipakai bio ball aja. Sebenernya bioball bisa manganttikan kapas sebagai filter mekanik. Zeolit juga saya gak pakai, kl gak salah fungsinya adalah menyerap racun. CMIIW. Tp ia akan jenuh, dan jika jenuh akan melepaskan kembali racun2 yg pernah di ikatnya. Makanya perlu diganti secara periodik.

Bioball yg mahalan itu, katanya, lebih banyak memiliki rongga tempat beneficial bacteria tumbuh.

Selain bio filter, bisa dipakai juga vegie filter. (huss...jangan Piktor dulu yah). Filter ini memanfaatkan tanaman yg rakus akan amoniak sperti eceng gondok. Penggunaan vegie filter bisa di kombinasikan dengan bio filter

Ikan sapu2 gak efektif untuk menghilangkan green water. Sapu2 kan makan nya cuma lumut, bukan micro algae penyebab green water.

Pengggunaan tanaman pelindung besar, akan bisa merusak pondasi kolam karena akarnya. Daripada pakai pelindung sperti itu, mending di benerin filternya.

Selain itu ada yg pakai shading net untuk mengurangi pancaran sinar matahari

Semoga berguna

[dhlee]

kalo airnya hijau2 begitu berarti kapasitas volume filternya kurang. coba tambahkan sistem media biologisnya dan pump airnya harus seimbang atau paling ga lebih gede dari volume air kolam agar mempercepat filterisasi didalam kolam agar tidak terlarut2 airnya menjadi hijau.

[GWIJ]

kalo airnya hijau2 begitu berarti kapasitas volume filternya kurang. coba tambahkan sistem media biologisnya dan pump airnya harus seimbang atau paling ga lebih gede dari volume air kolam agar mempercepat filterisasi didalam kolam agar tidak terlarut2 airnya menjadi hijau.


Kalo menurut gue kapasitas pompa udah lebih dari cukup, kalo boleh dibilang berlebihan, kolam 5 ribuan liter (5 kubik) kapasitas pompa 17 rb + 8400 = 25.400 (25 kubik), berarti 1 jam air bersirkulasi kurang lebih 5 kali. Idealnya sirkulasi air, menurut buku yang gue baca, 1-2 jam sekali, tergantung perbandingan volume air dan kadar amonia terlarut di air. Jadi kalo sampe 5 kali, mungkin kebanyakan, jadi belom sempat diproses udah lewat alias tidak terproses optimal.
Correct me if I'm wrong.

[Asfur]

:top::top:Thanks to you prends, sori baru bisa jawab, abis line telpon ada masalah nih.
Ini reply dari saya untuk merespon semua jawaban dari temen2 dan saya mohon replynya lagi.
1. Kolam rencananya emang pengen saya ekspos, dalam artian ngak mau ada penghalang yg merusak pandangan orang yg mau ngeliatnya, makanya saya ngak mau kasih jaring net. Kalo peneduhnya pake pohon kan lbh alami. Pemilihan pohon (sy ngak ahli pohon), saya udah tanya kebanyak tukang pohon dan tukang tata taman, katanya sih pohon cherry akarnya ngak jahat dan ngak gede, tapi saya ngak tau jg sih, mgkn temen2 disini ada yg udah piara pohon cherry?
2. Yah ini kesalahan saya, dalam artian saya milih tukang bikin kolam yg harganya plg ekonomis (pdhl masuk iklan di tabloid2 loh), dan pas saya interview dia bilang dia udah biasa bikin kolam2 ikan baik besar dan kecil dan baik koi ataupun bukan, tapi pas pelaksanaan ternyata omdo( omong doang), biasanya cuman bikin kolam relief kecil2 aja. Contoh terbodoh adalah, kolam saya itu 1 meter terbagi 2 yaitu 50 cm dibawah tanah dan 50 cm di atas tanah, nah dia bikin baik filter rata tanah, saya bilang ini mah percuma aja yg 50 cm diatas tanah, krn airnya akan habis terbuang krn filternya rata tanah, dia bilang ngak mungkin, saya bilang anda ini bisa bikin dan ngerti aliran air ngak sih, bahkan abang yg kerjain kolam aja sempet bingung pas dikasih instruksi kayak gitu, akhirnya dia baru ngeh, kan bodoh tuh. Jadi sistem filter saya bikin dgn memaksakan kondisi yg filter yg emang dibikin oleh orang yg ngak ahli, so harapan saya cuman mudah2an kolam ngak bocor aja :(:(:(.
3. Skimmer untuk air tawar, setahu saya sih skimmer ngak ada fungsinya di air tawar.
4. kapasitas pompa emang segitu mnrt speknya, tapi aktualnya sih saya ngak tau berapa.
5. Penggunaan tamanan air sih emang saya ada, saya taruh 3 pot melati air, rencananya mau tambah dgn lotus ataupun teratai, krn daunnya melebar jadi efek peneduhnya jg ada nambah sedikit :D.
6. Rencananya sih emang kalo bisa ngak mau pake UV, krn persoalan terbesar adalah UV mesti terlindung dari air, kalo ngak kan bisa konslet tuh, nah kolam saya adanya di ruang open gitu, jadi agak sulit nyari tempat terlindungnya, kalo bisa natural sih emang pengennya natural.
7. Kalo mnrt saya Green water itukan efek dari algae bloom, krn intensitas cahaya yg terlalu kuat. Tp kalo mnrt bung apungcool itukan algae nya berkompetisi dgn beneficial bacteria untuk mengkonsumsi amoniak, jadi mana yg bener nih?? Apa emang algae makan jg amoniak?
8. Foto menyusul yah.

Thanks yah bro, dan kutunggu lagi replynya. :congrats::congrats::D

[apungcool]

Bro Asfur,

Emang repot kl tukang kolam gak bener. Bukan2 apa2, kl salah bikin, biaya buat bikin kolm berfungsi baik sesuai keinginan, bisa2 sama ama bikin kolam baru:D Lucu juga kl 1/2 kolam di bawah tanah tp filternya rata ama tanah. Yan perlu di pikirkan adalah, gimana ngangkat kotoan di 1/2 kolam di bawah tanah ke ruang filter supaya bisa ter cycle

Algae bloom karena 2 hal : Intensitas matahari yg besar dan tersedianya pupuk/pakan untuk algae itu, yaitu amoniak. Jika beneficial bacteria (BB) mulai tumbuh (filter mateng)dan mulai mengkonsumsi amoniak, niscaya green water problem hilang. Makanya kl Bro liatin kolam2 koi yg tekspos matahari, tp toh tetep bening, ini karena filter nya udah matang (BB udah tumbuh)

Idealnya memang air punya waktu yg cukup agar bisa tercycle di filter, jangan terlalu cepat melewati filter.

Setahu saya, skimmer memang gak berfungsi di air tawar. Untuk UV, saya belum pernah makai yg tipe ini, kl Anda googling, bisa nemu UV light steriliser yg bisa dibenamkan di air

Untuk pohon cherry, saya emang belum punya pengalaman akan hal ini. Tp saya lebih ambil aman nya aja. Mana tahu kl akarnya gak ngerusak pondasi?

Semoga berguna

[jackmcduck]

klo mengenai protein skimmer bung asfur emang ahlinya, kan moderator marine dan reef:top:
bung protein skimmernya ada yang mau di hibah:cool: ? hahaha:D just kidding:)

flow air dah kenceng banget bung, punya saya aja pakai 2 power head doang yang flownya cuma 1000 literan, kolam ukuranya cuma 1/2 dari punya bung asfur.

coba tambahkan teratai2 an bung, sama salvenia natans klo orang bule nyebutnya buterfly plants (bisa cari di sawah sawah)
klo bicara mengenai buat bikin shading pakai tanaman darat, saya sih sarankan pakai anggur saja, akar gak besar, cma bikin semacam tempat rambatan bisa pakai bambu saja.
dan membentuk kisi2 di atas kolam, nanti daun akan memenuhi semua atap yang di buat pakai bambu tersebut.
kenapa bambu, karena bambu lebih awet dan tahan air, daripada kayu, klo besi bisa karatan.
kolam saya pakai shading tanaman anggur bung.
benefitnya :
1. buahnya bisa di makan.
2. daun tua bisa bikin air menjadi soft dan menambah kandungan calsium.
3. akar tanaman tidak besar dan brutal.

ini gambar pas tanaman sedang di gundulin daunya
http://i38.photobucket.com/albums/e101/jackmcduck/04-04-06_2059.jpg

nah yang ini gambar buahnya:cool:
http://i38.photobucket.com/albums/e101/jackmcduck/grape.jpg


thanks

[Asfur]

Emang repot kl tukang kolam gak bener. Bukan2 apa2, kl salah bikin, biaya buat bikin kolm berfungsi baik sesuai keinginan, bisa2 sama ama bikin kolam baru:D Lucu juga kl 1/2 kolam di bawah tanah tp filternya rata ama tanah. Yan perlu di pikirkan adalah, gimana ngangkat kotoan di 1/2 kolam di bawah tanah ke ruang filter supaya bisa ter cycle
----> Flow arah kotoran sih saya bikin 2 arah, yg pertama adalah dari center tengah2 pond dan yg ke 2 adalah dari bgn atas, jd yg bawah sih tetep ke siphon jg. Itupun saya yg minta pula, wah pokoknya rese deh, udah ngak ngerti mau dikasih tau, eh malah sok ngerti jg. :angry:

Algae bloom karena 2 hal : Intensitas matahari yg besar dan tersedianya pupuk/pakan untuk algae itu, yaitu amoniak. Jika beneficial bacteria (BB) mulai tumbuh (filter mateng)dan mulai mengkonsumsi amoniak, niscaya green water problem hilang. Makanya kl Bro liatin kolam2 koi yg tekspos matahari, tp toh tetep bening, ini karena filter nya udah matang (BB udah tumbuh)
----> Ohh gt yah, bukan krn mereka pada pake UV sterilizer.....:confused:

[Asfur]

klo mengenai protein skimmer bung asfur emang ahlinya, kan moderator marine dan reef:top:
bung protein skimmernya ada yang mau di hibah:cool: ? hahaha:D just kidding:)
----> Wah bisa aja neh. skimmer nya udah ngak ada lagu bung.

flow air dah kenceng banget bung, punya saya aja pakai 2 power head doang yang flownya cuma 1000 literan, kolam ukuranya cuma 1/2 dari punya bung asfur.
----> Airnya tetep bening?

coba tambahkan teratai2 an bung, sama salvenia natans klo orang bule nyebutnya buterfly plants (bisa cari di sawah sawah)
klo bicara mengenai buat bikin shading pakai tanaman darat, saya sih sarankan pakai anggur saja, akar gak besar, cma bikin semacam tempat rambatan bisa pakai bambu saja.
----> kmrn jg baru beli teratai dan lotus, tapi yg teratai abis daunnya dimakanin ikan gurame:p.

http://i38.photobucket.com/albums/e101/jackmcduck/04-04-06_2059.jpg

nah yang ini gambar buahnya:cool:
http://i38.photobucket.com/albums/e101/jackmcduck/grape.jpg

[apungcool]

Algae bloom karena 2 hal : Intensitas matahari yg besar dan tersedianya pupuk/pakan untuk algae itu, yaitu amoniak. Jika beneficial bacteria (BB) mulai tumbuh (filter mateng)dan mulai mengkonsumsi amoniak, niscaya green water problem hilang. Makanya kl Bro liatin kolam2 koi yg tekspos matahari, tp toh tetep bening, ini karena filter nya udah matang (BB udah tumbuh)
----> Ohh gt yah, bukan krn mereka pada pake UV sterilizer.....:confused:

Gak semua hobiis koi make UV steriliser Bro. Repot. Mesti ganti tiap 6 bulanan, mahal pula

[Asfur]

Bro, saya di kasih UV seken bekas ikan laut dari temen yg udah ngak pake lagi, ukuran 20 watt. Rencana sih mau saya modalin dgn lampu baru. Nah aplikasinya gimana yah yg bagus??? Kondisi air saat ini udah agak hijau/pea soup, nah kalo mau di UV, mesti ganti air baru dulu yg bening atau ngak perlu (dalam artian nanti stlh di UV air hijaunya berubah jadi bening)??? Thanks bro.

[apungcool]

UV segitu kayaknya kekecilan buat kolam ente, mesti yg 36 watt kali. Air nya gak usah di ganti. Justru buat ngetes tuh UV bekerja gak. Harunya kl kapasitas pas danlampu masih bagus, paling3 hari ilang tuh green water

[Asfur]

Thanks bro atas inputannya, tapi justru ini udah beli yg overcapacity, kalo sesuai petunjuknya, itu untuk kolam 7000 lt, bahkan kalo pake yg buatan holland cuman butuh 9-11 watt punya aja, soalnya kalo pake yg 20 watt bisa untuk 20.000 lt pond :eek:. Tapi saat ini sih blm dijalankan soalnya blm ada waktu seting UV nya.
BTW, saya pengen piara ketang2 alias ikan kiper dan kiper irian yg totol2 itu, tapi blm berhasil krn koit melulu, ada yg pernah berhasil ngak? Soalnya penyakitnya selalu sama yaitu cotton ill, alias badannya terkena penyakit kayak kapas gitu, ngak lama koit dech. Coba tolong di share yg udah berhasil gimana yah caranya untuk bisa awet. :congrats: Thanks.

[andhara]

Gue tanya di Kartini, UV Sterilizer baru yang 5 Watt Rp. 400 rb, kalo yang 11 Watt Rp. 450 rb. Merknya Atman.
Barang indent kata yang jual.

[apungcool]

Hihihi...bearrti dulu saya yg salah baca bro asfur. Dulu saya pake yg merek resun. memang sih katanya yg made in europe utk luasan kolam yg sama watt nya lebih kecil

[wijaya]

Pak asfur...
Kondisi kolam bpk kurang lebih sama dgn kolam koi saya....
Kalo mau cepat,.....ganti airnya semua....Jadi start dgn air bening. Nyalakan filter dan UV nya langsung setelah air terisi penuh. Dan kalo bisa filter chamber1 dan ke 2 isi saja dengan bioball sebanyak-banyaknya, gak usah pake kapas lagi......tinggal 1 minggu sekali flushing aja filternya untuk membuang kotoran mekanis.

Kalo di kolam saya, saya pake UV celup....diletakan di chamber terakhir (ke tiga di kolam bpk)....pengalaman saya lebih efisien dibanding UV dgn sistem dialirkan. Kalo gak ada pake lampu UV sankyu denki yang digantung (neon biasa), diletakan di atas permukaan air di chamber terakhir....jarak dari permukaan ke lampu diatur kurang lebih 5 cm.

Nah, jangan lupa pake bakteri starter,.....beli aja biolite G, pake sesuai dosis...dilebihin juga gak apa apa kalo budgetnya ada.....pemberian ini juga langsung di hari pertama.....

Oh iya, bioball yang ada sekarang jangan dicuci, dibilas aja pake air kolam....Jadi pada saat start ulang, paling tidak di bioball yg lama sudah ada bakteri pengurainya.

Coba deh,......saya yakin berhasil......

Salam.

[TJHOEA]

Pak asfur...
Kondisi kolam bpk kurang lebih sama dgn kolam koi saya....
Kalo mau cepat,.....ganti airnya semua....Jadi start dgn air bening. Nyalakan filter dan UV nya langsung setelah air terisi penuh. Dan kalo bisa filter chamber1 dan ke 2 isi saja dengan bioball sebanyak-banyaknya, gak usah pake kapas lagi......tinggal 1 minggu sekali flushing aja filternya untuk membuang kotoran mekanis.

Kalo di kolam saya, saya pake UV celup....diletakan di chamber terakhir (ke tiga di kolam bpk)....pengalaman saya lebih efisien dibanding UV dgn sistem dialirkan. Kalo gak ada pake lampu UV sankyu denki yang digantung (neon biasa), diletakan di atas permukaan air di chamber terakhir....jarak dari permukaan ke lampu diatur kurang lebih 5 cm.

Nah, jangan lupa pake bakteri starter,.....beli aja biolite G, pake sesuai dosis...dilebihin juga gak apa apa kalo budgetnya ada.....pemberian ini juga langsung di hari pertama.....

Oh iya, bioball yang ada sekarang jangan dicuci, dibilas aja pake air kolam....Jadi pada saat start ulang, paling tidak di bioball yg lama sudah ada bakteri pengurainya.

Coba deh,......saya yakin berhasil......

Salam.


pak uv celup belinya dmana?

thanks

[Asfur]

Gue tanya di Kartini, UV Sterilizer baru yang 5 Watt Rp. 400 rb, kalo yang 11 Watt Rp. 450 rb. Merknya Atman.
Barang indent kata yang jual.

----> Bro, kmrn itu saya sempet cek ke toko yg di grogol, merk atman yg 18 watt kalo ngak salah inget 675.000 rupiah untuk handle 15.000 lt pond, tapi saya ngak ngecek yg ukuran di bawah itu. BTW, kalo mnrt saya sih kalo mau beli tool kits dan equipment utk akuarium, grogol punya harga tetap yg termurah yah, tinggal di cek aja di deretan toko2 di sana.

[Asfur]

Pak asfur...
Kondisi kolam bpk kurang lebih sama dgn kolam koi saya....
Kalo mau cepat,.....ganti airnya semua....Jadi start dgn air bening. Nyalakan filter dan UV nya langsung setelah air terisi penuh. Dan kalo bisa filter chamber1 dan ke 2 isi saja dengan bioball sebanyak-banyaknya, gak usah pake kapas lagi......tinggal 1 minggu sekali flushing aja filternya untuk membuang kotoran mekanis.
----> Nah itu dia kendalanya, filter saya ngak ada lobang pembuangan, jadi kalo mau di buang mesti di sedot airnya :mad::mad:, itulah kalo yg bikin kolam ngak ngerti tapi sok ngerti :eviltounge::eviltounge:. Kalo chamber 1 dan 2 di isi bioball, nanti arang dan zeolitenya dimana?? Oh iya, kalo bioball itu kan di taruhnya di kantung jala2 yg hitam itu kan, nah kalo di taruh di chamber ke 1 itu jala2 nya aja udah hampir mampat oleh kotoran2 ikan, apa itu ngak menimbulkan masalah?? Saya justru pake kapas, tapi kali ini ngak pake kapas putih lagi, saya pake kapas yg biru tapi yg rapat, harganya aja mahal banget, ukuran kurang dari 1 meter persegi aja kalo ngak salah 45 rb an dech, tapi jauh lbh awet drpd yg putih yg biasanya bagus cuman di awal2nya aja. Tujuannya sih buat nyaring kotoran ikan supaya ngak balik lagi ke kolam, kalo cuman pake bioball kan kotoran2 yg spt debu air itu kan ngak kesaring, nah giman tuh??

Kalo di kolam saya, saya pake UV celup....diletakan di chamber terakhir (ke tiga di kolam bpk)....pengalaman saya lebih efisien dibanding UV dgn sistem dialirkan. Kalo gak ada pake lampu UV sankyu denki yang digantung (neon biasa), diletakan di atas permukaan air di chamber terakhir....jarak dari permukaan ke lampu diatur kurang lebih 5 cm.
----> Sama penjelasannya, ngak mungkin bisa, krn bisa terkena setrum nantinya :). Oh iya, mau nanya kenapa yg sistem celup/dipasang di atas air lbh efektif drpd yg sistem di alirin??

Oh iya, saya jg mau tanya dgn tanaman air, saya kan taruh lotus dan melati air untuk hiasan dan peneduh kolam, nah apakah media tanaman air itu jg bisa membuat kolam jadi keruh?? Saya berencana untuk memasang tanaman2 aquascape di dasar kolam dgn pasir hitam atau kalo ngak yah pake lumpur peat, khususnya yg bisa tumbuh panjang sampe ke permukaan kolam spt cabomba, rencananya sih biar alami dan barangkali bisa sbg penyerap kontaminasi2 yg ada di air, nah bgmn saran2nya dan apakah ngak akan bikin air jadi keruh???

Thanks bro.

[andhara]

Gue tanya di Kartini, UV Sterilizer baru yang 5 Watt Rp. 400 rb, kalo yang 11 Watt Rp. 450 rb. Merknya Atman.
Barang indent kata yang jual.

----> Bro, kmrn itu saya sempet cek ke toko yg di grogol, merk atman yg 18 watt kalo ngak salah inget 675.000 rupiah untuk handle 15.000 lt pond, tapi saya ngak ngecek yg ukuran di bawah itu. BTW, kalo mnrt saya sih kalo mau beli tool kits dan equipment utk akuarium, grogol punya harga tetap yg termurah yah, tinggal di cek aja di deretan toko2 di sana.

Boss, kalo sudah urusan beli peralatan Aq, memang di Makaliwe tempatnya tuh kalo mau miring dikit harganya.
Kalo males kesana ya, kios terdekat jadilah...;)

[jackmcduck]

ada ide nih bung asfur:idea:

bikin undergravel filter dadakan, pakai pipa saja yang ukuran 1 inch atau 2 inch, di letakan sampai menyentuh dasar kolam.
kolam gak pakai substrate kan ?
kalau gak pakai substrate lebih gampang, karena undergravelnya gak perlu di buat bentuk lekuk U (supaya lebih tinggi dari substrate)
mungkin endapan kotoran bisa terselesaikan, karena menurut pemaparan bung asfur yang bikin kolam kan salah membuat posisi lubang buang filter.

kalau di isi ikan gurame teratai di makan mulu dong, kangkung saja di embat, apalagi teratai. coba tambah pinaka, itu sejenis tanaman mengambang.

klo pakai tanaman ikanya harus yang alim2 pak afsur, jangan yang makan sayuran:D :suer:
klo mau coba jenis2 echinodorus, valisneria, sama crypto atau aponogeton

met mencoba bung, posting fotonya dong biar lebih cool:D :top:

[Asfur]

:p Iye bung, tujuan utama kolam dipakein tanaman air sih biar keliatan lbh sejuk dan alami, abis kalo polos kesannya polos banget gitu. Lagian kan kalo ada tanaman saya bisa ngarepin biological filter dari tanaman itu juga.
Utk tanaman air, krn saking kesalnya, kmrn hari minggu saya kuras total lagi kolam saya, ternyata bener dugaan saya, lumpur sawah yg tadinya banyak di pot2 kembang lotus, melati dan teratai saya, ternyata udah ampir abis di aduk2 ikan, makanya air kolam saya jadi spt air sawah :D. Jadi saya ganti potnya dgn pot yg di atas air. Nanti saya report lagi dech.
Gambar menyusul yeh, pasti saya kasih gambarnya dech, dan pengennya sih naruh aro 1 bh, yg banjar atau jardini aja dech, soalnya kolam adanya di teras depan rumah, ngak ada pagar pelindungnya, kalo di pancing orang kan pait jg loh :p:D.

[newb4ev3r]

Filter mekanis bisa diakalin pake drum dan dibikin sistem vortex. Kotoran dari kolam langsung disedot pake pompa submersible masuk ke drum, dari drum baru turun ke filter chamber.
Sistem filter UV gantung banyak dijual di tukang ko'i. Kalo mau merk bagus (dan mahal) cari aja di tukang ko'i import.
Anyway, protein skimmer ga bener-bener worthless di sistem air tawar, tapi hal ini masih banyak diperdebatkan, so don't use it lah.

[Asfur]

:p So far, stlh kuras total kolamnya hari minggu (sendirian lagi, sampe encok2 besokannya :p), sampe hari ini sih masih bening kinclong airnya. Jd ngak salah kalo tuduhan saya bahwa pohon2nya yg bikin air cepet hijau krn lumpurnya di aduk2 ama ikan2. At least 1 masalah terselesaikan, tinggal liat lagi apakah masih akan hijau atau ngak. Kalo masih hijau baru dech di install UV nya. Thanks bro atas inputannya.

[jackmcduck]

wah UV sterilizer sepertinya jangan beli dulu bung, cari solusi termurah dulu. klo terdesak banget baru beli.
kan dah jelas klo substrate di aduk2 ikan, klo pakai aro dia gak aduk2 substrate kok. mungkin karena gurame, bisa juga jenis ikan seperti louhan dan chilchild. koi juga suka aduk2 substrate. botea juga.

under gravernya di buat dadakan bung, kuras kolam sampai bersih, pasang pipanya di bawah substrate, kemudian pipanya di bentuk mengkelung sampai keluar substrate (untuk penyedot kotorannya)
nah kalau posisi sump nya lebih rendah dari kolam, tingal buatin pakai bal valve. mungkin 1 bulan sekali bal valvenya di buka maka air dan endapan kotoran akan masuk ke sump secara masal (sump harus di kosongkan karena flownya lebih banyak dari kapasitas biasa).
tidak butuh power head klo posisi sump nya lebih rendah:D
butuh power head atau pompa external klo posisi sumpnya sama atau lebih tinggi dari kolam:D
mungkin bung asfur masih punya pompa external kali:cool: , bisa di gunakan buat undergravelnya:top:
met mencoba deh bung:congrats:

[Asfur]

wah UV sterilizer sepertinya jangan beli dulu bung, cari solusi termurah dulu. klo terdesak banget baru beli.
----> Iye sih.

kan dah jelas klo substrate di aduk2 ikan, klo pakai aro dia gak aduk2 substrate kok. mungkin karena gurame, bisa juga jenis ikan seperti louhan dan chilchild. koi juga suka aduk2 substrate. botea juga.
----> Betul tuh, kmrn baru kuras kolam lagi, tapi ngak perlu sampe bersihin dasarnya segala, krn dasarnya bersih dari lumpur, jadi terbukti kalo emang penyebabnya dari lumpur krn diaduk2 sama ikan.

under gravernya di buat dadakan bung, kuras kolam sampai bersih, pasang pipanya di bawah substrate, kemudian pipanya di bentuk mengkelung sampai keluar substrate (untuk penyedot kotorannya)
nah kalau posisi sump nya lebih rendah dari kolam, tingal buatin pakai bal valve. mungkin 1 bulan sekali bal valvenya di buka maka air dan endapan kotoran akan masuk ke sump secara masal (sump harus di kosongkan karena flownya lebih banyak dari kapasitas biasa).
----> Thanks sarannya, tapi kayaknya sulit deh dilaksanakan lagian saya sendiri jg masih bingung dgn keterangan dari bung jack :confused::D.

Kesimpulan sementara, antara filter blm matang atau kemungkinan ke 2 filter kurang besar, dan kemungkinan ke 3 adalah terlalu terik mataharinya. Untuk point 1 diharapkan bisa matang dlm bbrp waktu lagi, dan point 3 saya udah tanam pohon cherry, nanti kalo udah gede (kira2 setahunan) rantingnya bisa meleber kayak payung jadi bisa agak adem kolamnya, utk point 2 yah mau ngak mau harus install UV.

[Asfur]

Oh iya ada 1 kelupaan, ada ngak yah jenis arwana yg mau makan pelet, soalnyakan ada tuh pelet arwana keluaran Tetra, tapi dulu nyoba ke GR dan SR sih mrk ngak mau, mgkn ada yg punya pengalaman dgn jenis2 yg lain spt banjar, jardini, irian ataupun brasil??? Thanks

[andhara]

Oh iya ada 1 kelupaan, ada ngak yah jenis arwana yg mau makan pelet, soalnyakan ada tuh pelet arwana keluaran Tetra, tapi dulu nyoba ke GR dan SR sih mrk ngak mau, mgkn ada yg punya pengalaman dgn jenis2 yg lain spt banjar, jardini, irian ataupun brasil??? Thanks

Sejak gue piara Aro, gak ada yang doyan pelet tuh...biar dah dipuasain juga...

[mommy]

nih ada foto kolam koi, ambil dari forum sebelah, bagus banget

http://i194.photobucket.com/albums/z306/wibowo21/MyPond-1.jpg

[andhara]

nih ada foto kolam koi, ambil dari forum sebelah, bagus banget

http://i194.photobucket.com/albums/z306/wibowo21/MyPond-1.jpg

Mana gambarnya??? Gelap gulita nih....:eek:

[jackmcduck]

sory nih bung asfur agak lama, coba bantu pakai gambaran dikit, sory klo jelek. gak punya program image editing yang bagus, cuma photoshop agak susah buat bikin skema.

http://i38.photobucket.com/albums/e101/jackmcduck/buatbungasfur.jpg
pipanya di buat lebih tinggi dari substrate, no 14 adalah substrate. pipanya mengkelung sampai keluar substrate, jadi nutrisi yang di bawah substrate seperti pupuk dasar dan lainya gak hilang.
pipanya bisa di hubungkan dengan power head submersible atau yang external.
yang di gambar pakai yang submersible ada pada gambar no 6.
bisa pakai eheim yang bisa di pasang sambungan ulir pada intake nya. klo mau yang mirip2 eheim ya resun type rs5500, bsia juga di pasang pipa ulirnya eheim. nah pipa ulirnya nanti di sambungkan pada paralon yang 1/2 inch.

nah klo dulu pas bikin kolam dan di bikin under gravel, maka pipanya gak perlu panjang gan lewat bibir kolam, cukup masuk dan bikin lubang seperti yang di gambar ada tanda panahnya saja.
berhubung punya bung asfur dah terlanjur jadi, maka pipanya lewat bibir kolam lalu menuju sump. ada pada no2.

mudah mudahan membantu:D

[Asfur]

:congrats: Waw thanks bung jack. Cuman saya udah males kalo mesti bikin2 instalasi UG lagi. Saat ini sih kolam udah agak mending, walaupun masih pea soup airnya, tapi masih keliatan dasarnya dan udah ngak ganti air sejak 2 atau 3 minggu yg lalu, saya prediksikan bakteri pengurai udah mulai stabil, soalnya 1 mgg an yg lalu air hijau cincau, tapi pelan2 makin bening sampe keliatan dasarnya, pdhl kaga di ganti air, jd asumsi saya sih mulai stabil, dan saya mau liat dulu sampe seberapa efektif filter saya, dan kalo emang udah ngak bisa bening lagi, yah saya install deh UV sterillizer. Thanks bro:suer:.

[jackmcduck]

sip bung:top: jangan lupa posting gambarnya:D
emang repot pasang instalasi lagi:p , tapi di bandingkan uv sterilizer lebih murah UG dadakan kan bung, terbebas dari lumpur lagi.

[Asfur]

:pSiip bung, nanti pasti saya posting gambarnya.

Oh iye, inget ngak waktu itu saya sempet nanyain piara ikan ketang2 alias kiper, saya udah ketemu jurusnya, makanya pake cacing beku maunya, kalo kasih pellet kaga mau, dan untung2an alias tingkat mortality nya cukup tinggi, krn mgkn ikannya blm terekondisi dgn baik ke air tawar atau sebab lain adalah yg krn ikan ini ngak suka berkompetisi makan dgn ikan2 lain, alias agak2 slow makannya, jadi sering kehabisan makanan, jd mati kurus gitu.


Lantaran saya demen dgn komunity pond drpd 1 species only pond, makanya saya bener2 pengen tau seluk beluk piara ikan ketang2nya. Dan saya hunting terus jenis ketang2, akhirnya di kolam saya ada jenis silver scat, green scat dan red scat. nah red scat ini bener2 jadi maskot kolam saya, bayangin tuh ketang2 papua (kalo red scat kata yg jual dr papua, tau deh bener atau ngak), tapi yg jelas, kalo hobiis ngeliat tuh ketang2 pasti ngiler dan kaget, ukurannya bener2 guede, segede piring makan tuh ikan, di sono ada 4 ekor gue borong semuanya, lantaran semuanya udah mau makan pelet. Dan pas di ceburin ke kolam jg langsung adapt, hahaha hati jd tenang.

[jackmcduck]

: lantaran semuanya udah mau makan pelet. Dan pas di ceburin ke kolam jg langsung adapt, hahaha hati jd tenang.
selamat banget ikanya cepet makan pelet dan adaptasi, klo di tempat saya ikan itu namanya ikan kiper paso.
paso itu semacam pot dari tanah yang buat simpen air, biasanya buat pelihara ikan