Rekan aromania, karena sesuatu hal, kemarin saya memindahkan aro saya dengan serokan ke aquarium lain. Tapi pas berada diserokan (diangkat), aro memberontak keras dengan mengakibatkan "batang/tulang" sirip atas patah/getas sampai pangkalnya, jagu satu tulang sirip ekor. Yang saya ingin tanyakan, apa bisa tumbuh lagi??

Ikutan nanya juga dong pada rekan x
Saya baru dapat aro kata yang jual sih sintang ukuran 15-17 cm. Yang saya mo nanya,
1. Antibiotik merk apa yang bagus ? (untuk jage x)
2. Apa sungut yang putus ga bisa tumbuh, karna saya baca di trubus edisis Oktober katanya yang cacat sungut masih bisa jadi indukan.
3. MD400 digunakan untuk membius dengan dosis 1,5 sendok makan pada air di ember (trubus edisi Oktober) tapi ga disebutkan banyaknya air. Dr Aro (Bang Doels) kasih dosisnya supaya tau
4. Seperti yang dialami rekan Hernandi, apakah ada tip memindahkan aro yang aman dari satu akuarium satu ke akuarium lainnya ?
5. Hehehe buanyak ya nanya nya, terima kasih sebelumnya atas bantuan rekan x

SEbelum dewan Pakar menjawab, mungkin ada baiknya sy bantu lebih dahulu Mudah2an tdk salah....Toh kalo salah ada n1wan & Pdoels kok yg ngoreksi Â*

Rekan Hernandi & Rekan Yanuar.....
Pemindahan aro dr dan ke manapun juga, tdk dianjurkan untuk menggunakan SEROKAN.....krn apa yg rekan hernandi alami, itu salah satu konseskuensinya, selain itu selaput lendir ikan juga terganggu, begitu juga dimungkinkan sisik ikan lepas, aro berontak dll.....jadi,
sangat dianjurkan memindahkan arowana dengan menggiringnya ke dalam kantong plastik steril yg besar, dgn cara seelegent mungkin, sehingga tdk mencedrai aro.....

Kalo aro nya relatif besar, sebelum digiring ke dlm plastik besar, juga sebaiknya di bius, untuk menghindari PEMBERONTAKAN dr si aro....

Setahu saya, itu bisa pulih kembali (mengenai teknis dan medis, kita tunggu tanggapan dr n1wan / P'doels)

Antibiotic yg sering digunakan adaah tetracylin kalo tdk salah..

Kalau mengenai sungut, setahu saya, sungut tdk dpt tumbuh embali, namun yg dimaksud di trubus tsb, adalah, masih bisa menjadi indukan, siinduk tadk mempunyai sungut.....

Kalo masalah dosis, baiknya n1wan & P'doels juga yg kasih koment dech, sayamah cuma pake perasaan doang....

Ok....
kalo salah tlg diralat dan semoga membantu

salam r12al

Sama seperti Rekan Rizal,
</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote </td></tr><tr><td id="QUOTE">1. Antibiotik merk apa yang bagus ? (untuk jage x)[/quote]<span id='postcolor'>Antibiotik (AB) sebaiknya yakinkan bahwa ikannya terinfeksi bakteri atau post operatif. Kalo bakteri tidak sensitif thd AB tsb, biar merek (dagang) bagus dan harganya mahal tentu tidak akan efektif. Gunakan aja merek yg anda pakai/fanatics.
</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote </td></tr><tr><td id="QUOTE">3. MD400 digunakan untuk membius dengan dosis 1,5 sendok makan pada air di ember (trubus edisi Oktober) tapi ga disebutkan banyaknya air. Dr Aro (Bang Doels) kasih dosisnya supaya tau [/quote]<span id='postcolor'>Saya bukan ahli ikan, cuma hobiis, bisa ditanyakan ke redaksi majalah tsb. Mungkin liat kembali topik arsip pembiusan, disitu patokan yg saya gunakan adalah tingkat kesadaran ikan, ada yg menggunakan dosis vs berat badan ikan.
</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote </td></tr><tr><td id="QUOTE">4. Seperti yang dialami rekan Hernandi, apakah ada tip memindahkan aro yang aman dari satu akuarium satu ke akuarium lainnya ?[/quote]<span id='postcolor'>kalo nggak salah P'Komandan pernah bahas, mungkin tulisannya bisa dimuat kembali.
___
catt: Tetracycline adalah nama generik, nama dagangnya bisa bermacam2.Sering digunakan oleh petani ikan,harganya lebih murah dibanding jenis lain.

</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote (r12al @ Nov. 04 2002,19:15)</td></tr><tr><td id="QUOTE">
Pemindahan aro dr dan ke manapun juga, tdk dianjurkan untuk menggunakan SEROKAN.....krn apa yg rekan hernandi alami, itu salah satu konseskuensinya, selain itu selaput lendir ikan juga terganggu, begitu juga dimungkinkan sisik ikan lepas, aro berontak dll.....jadi,
sangat dianjurkan memindahkan arowana dengan menggiringnya ke dalam kantong plastik steril yg besar, dgn cara seelegent mungkin, sehingga tdk mencedrai aro.....
Kalo aro nya relatif besar, sebelum digiring ke dlm plastik besar, juga sebaiknya di bius, untuk menghindari PEMBERONTAKAN dr si aro....
Setahu saya, itu bisa pulih kembali (mengenai teknis dan medis, kita tunggu tanggapan dr n1wan / P'doels)
[/quote]<span id='postcolor'>

Selamat pagi semua.. Â* Â* Â*
Bang R12al & DOels, terimakasih banyak atas masukkannya. Yaachh buat pelajaran....kalo nggak gitu, saya nggak dapet pengalaman (ilmu!&#33 praktis gini, ....soalnya saya pikir sirip2 arowana sekuat ikan2 hias lain yang saya punya...eeh baru belakangan terpikir kalo konstruksi tubuhnya saja sdh jauh berbeda, jadi memang hrs ada cara khusus ya...sekali lagi TK dan saya lega kalo memang bisa tumbuh lagi.....kata seorang "pakar" teman di Bandung, tumbuhnya bisa dipercepat dengan mengkondisikan air aquarium pd temperatur relatif terus tinggi, sekitar 30 derajat C, ada yg bisa memberi masukan antara temp tinggi dengan kecepatan pemulihan sirip2 tsb...??
Salam

</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote </td></tr><tr><td id="QUOTE">kata seorang "pakar" teman di Bandung, tumbuhnya bisa dipercepat dengan mengkondisikan air aquarium pd temperatur relatif terus tinggi, sekitar 30 derajat C, ada yg bisa memberi masukan antara temp tinggi dengan kecepatan pemulihan sirip2 tsb...??[/quote]<span id='postcolor'>Mungkin dg temperatur yg relatif tinggi metabolisme meningkat,yg utama usia ikan dan asupan makanan yg berkesinambungan. Kata pakar ikan (asli) kenalan saya temperatur tinggi juga ada efek sampingnya.

Salam,

<span id='postcolor'>

Apa tuh efek samping yg paling utama P' dOels ? Fatal nggak ?

</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote </td></tr><tr><td id="QUOTE"> Apa tuh efek samping yg paling utama P' dOels ? Fatal nggak ? [/quote]<span id='postcolor'>saya bukan ahlinya, coba tanyakan ke ahlinya. Kayaknya sih nggak serius, faktor rawat aro kan bukan cuma suhu? ada ganti air, jaga kebersihan dll. Mungkin meningkatkan pertumbuhan beberapa jasad renik lainnya, peningkatan kadar ammonia. Akuarium saya ahir2 ini tanpa heaterpun suhunya sampai 31*C, ikannya agak gelisah dan nafsu makan agak turun. Akuariumnya di taruh diluar ruangan dan udara Jakarta cukup panas.Apa perlu di kasih es

Terima kasih buanget buat bang r12al & bang DOels atas jawabannya, sehingga kita yang baru x ga ampe melakukan kesalahan fatal dalam memelihara aro (padahal aro ku cuma sintang. Itupun kata penjualnya hehehehe)
Salam.

Hehehehehe....sekarang sirip punggung dan ekor yang putus sdh tumbuh lagi (10%) tuh...!!!

</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote (Hernandi @ Nov. 13 2002,08:12)</td></tr><tr><td id="QUOTE"> Â*Hehehehehe....sekarang sirip punggung dan ekor yang putus sdh tumbuh lagi (10%) tuh...!!! [/quote]<span id='postcolor'>
Sip......Jempol dech
Cuma yg hrs dijaga kesinambungan makannya saja, sehingga bisa cepat pulih.

</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote (r12al @ Nov. 13 2002,16:28)</td></tr><tr><td id="QUOTE">
Cuma yg hrs dijaga kesinambungan makannya saja, sehingga bisa cepat pulih.[/quote]<span id='postcolor'>

Siap Boss , saat ini saya sedang mengamati beberapa cara untuk mengaktifkan ikan males makan menjadi senang makan, salah satu yg cukup berhasil adalah dengan memberikan arus permukaan cukup besar diaquarium, air aquarium dibuat rendah. Pemberian arus saya lakukan terutama selama 2 jam sebelum diberi makan. Ikan memang jadi gelisah, gerak sana-sini dan berolahraga melawan arus (asyik khan!&#33 Nah kalo sudah gini, sisik aro menjadi cerah, keluar warna. RB yg sedang saya amati sekarang lahap makannya, sisiknya yg tadinya pucat sekarang mulai kelihatan ring-nya yg berwarna ungu muda. Salah seekor Sintang (belinya 12 cm) yg juga saya perlakukan sama karena males makan, dalam 2 minggu saya ukur lagi sudah jadi sekitar 13,5 cm, makannya jadi bukan main lahapnya, padahal yg dikasih sama aja, UH kombinasi jangkrik dan sesekali bancet (anak katak). Satu Sintang lainnya yg tdk saya perlakukan demikian (uk. sekitar 9 cm), makannya tetap seadanya. Dengan pemberian arus permukaan ini, warna sisik sintang menjadi kelihatan lebih kinclong (transparan coklat muda mengkilat/bercahaya) dan kelihatan ring-nya (hehehe...mungkin karena sering olah raga ya!&#33 , sedangkan yg tdk diberi arus warnanya semu saja.
Satu hal lagi yg saya dapatkan dengan treatmen ini, aro yg adinya pemalu (sering takut), sekarang jadi berani tampil didepan aquarium (udah mulai PD kali ).
Salam