Quote:
Originally Posted by djuwanto
soal kartu kredit memang mesti waspada, dulu (sudah lama) K.kredit pernah hilang sampai saya tidak tahu, pas tahunya bill datang tagihan pemakaian diluar kota ditotalin 1,6 juta lebih(yg bukan saya pakai)setelah itu saya cari K.kredit saya entah kemana, sejak itu saya sudah waspada.(diperkirakan jatuh diluar saat mengeluarkan uang/atm dari dompet)
|
Nah itu masalahnya, person yang melakukan debet transaksi dari kartu kredit masa bodoh kartu kredit itu milik siapa, ya tetap aja transaksinya dianggap legal. Padahal
dibelakang kartu kredit kan ada kolom "authorized signatured" / tanda tangan pemilik
kartunya. Harusnya dicocokin dengan tanda tangan di struk sama/tidak, itu kalo mau
care loh
Pertanyaannya, bila saat pencocokan, ternyata si pemilik kartu ga ngasih specimen tanda
tangannya dibalik itu gimana ya, ato kartu kreditnya yang makai istri, bisa dituduh
mencuri nanti. He2
Pada akhirnya, ya kita sendiri mesti hati2 dan periksa kembali kartu kredit saat
menerimanya kembali ( terutama bila dibawa pergi sehingga lolos dari pandangan kita ).
Contohnya ya seperti di atas, lha wong karyawannya sendiri aja nekat kok ( padahal
jelas2 kita lihat mukanya dan bisa langsung dicekal kalo ketauan ), apalagi kalo orang
lain yang menemukan, nangis bombay lah kalo kita harus mengangsur cicilannya
padahal ga pernah nikmati hasilnya, apalagi kalo limitnya gede atau ga terbatas, macam
type platinum card gt. He2