Mengapa aro sebaiknya mamakai humic acid??

[aroindah]

Ikutan nimbrung:
monggo monggo mampir mas...

1. Ikan air tawar "minum" terutama dari insangnya...
ikan air tawar terutama minum dari kulitnya (insang juga) melalui proses osmosa :

http://www.netera.ca/essays/Ashley_Kellsey-Shoemaker.pdf


2. Ikan air tawar kalo ditaroh di air laut maka akan mati "tenggelam" bukan mati kehausan. Makanya ikan air tawar harus selalu "buang air kecil". Ikan air laut kalo ditaro di air tawar baru akan mati "kekeringan"

Ikan air tawar darahnya mempunyai konsentrasi garam yang lebih tinggi dari air sekitarnya, sehingga air sekitar akan masuk melalui membran semipermeable kulitnya ke dalam tubuh ikan untuk mengejar "kesetimbangan konsetrasi" garam tersebut. Itulah sebabnya ikan air tawar harus banyak "kencing" akibat excess air yang masuk kedalam tubuhnya. Osmosa adalah proses penyerapan air dari lokus garam konsentrasi rendah ke lokus garam tinggi (tidak dari tinggi ke rendah, alias difusi), karena dia terus menerus "menyerap" air, maka supaya tidak "kembung" dia harus sering pipis.

Nah jika dibaiik, jika konsentrasi garam diluar tubuh ikan lebih tinggi (alias airnya asin) maka air akan mengalir dari tubuh ikan keluar, akhirnya ikan dehidrasi. Alias kering. Apalagi jika ikan air tawar punya kebiasaan sering pipis, wah tambah kering dia....sudah dehidrasi, sering pipis, haus.....matilah dia.

Ikan air tawar jika ditaruh dilaut akan kehausan dan dehidrasi

3. Air di tempat saya ber-gH dan kH sekitar 8, dan pH 8-8,5. Dari sekian aro yang pernah / masih saya miliki, ga ada yang kena gigit ekor.

Gak semua aro punya kemampuan sama, tapi ada aro yang sensitip. namun pH tinggi pencetus gigit ekor bagi aro yang punya bakat. Silahkan tanya para pemilik aro yang punya problem gigit ekor, coba tanya pHnya......

Kalo boleh tahu humic acid rumus kimianya apa sehingga bisa mengikat Ca, Mg sehingga tidak lagi berupa garam.[/quote]
Mungkin ini bro :http://www.britannica.com/EBchecked/topic/276207/humic-aci

[aroindah]

tikau tikau never never leh. think everyone here knows that I am blues lover (if not fanatics??) jilat jilat kena kasi kamera??

Originally Posted by legability

give me a break ... u must be kidding me ... till now u haven't it? (either do i )
gosh i really don't believe it bro buy lha ... ta lao pan like u must have bro

btw ... have u got the blue one?

[aroindah]

Bro...kira kira lue bisa liat gak gue mau jualan apa????
Kha kaka kakakak....

Originally Posted by arofanatics

sy dmen tulisan terakhirnya oom, lg byk dipake partai2....amin

[aroindah]

Karena ikan air tawar "minum" dari kulitnya, itulah sebabnya ikan air tawar tidak banyak secantik ikan air laut. Karena sisiknya juga berfungsi sebagai "mulut" untuk masukan air.
Ikan laut kulitnya bisa anggun dan cantik karena berfungsi sebagi kulit, gak lain-lain

(no offence...)
Oke oke kecuali arowana, lebih cantik dari ikan laut.....apalagi Super RED!!!
PUAS..PUAS!!! (GAYA TUKUL..)

.....KA...BUUURRRRR

[newb4ev3r]

Thanks inputnya Pak...

Originally Posted by aroindah

ikan air tawar terutama minum dari kulitnya (insang juga) melalui proses osmosa :
http://www.netera.ca/essays/Ashley_Kellsey-Shoemaker.pdf

Seperti saya bilang ikan air tawar "TERUTAMA" melakukan proses osmosis dari insangnya... lapisan membran insang ikan buat proses osmosis jauh lebih gede luasnya daripada kulit...

Originally Posted by aroindah

Ikan air tawar darahnya mempunyai konsentrasi garam yang lebih tinggi dari air sekitarnya, sehingga air sekitar akan masuk melalui membran semipermeable kulitnya ke dalam tubuh ikan untuk mengejar "kesetimbangan konsetrasi" garam tersebut. Itulah sebabnya ikan air tawar harus banyak "kencing" akibat excess air yang masuk kedalam tubuhnya. Osmosa adalah proses penyerapan air dari lokus garam konsentrasi rendah ke lokus garam tinggi (tidak dari tinggi ke rendah, alias difusi), karena dia terus menerus "menyerap" air, maka supaya tidak "kembung" dia harus sering pipis.

Nah jika dibaiik, jika konsentrasi garam diluar tubuh ikan lebih tinggi (alias airnya asin) maka air akan mengalir dari tubuh ikan keluar, akhirnya ikan dehidrasi. Alias kering. Apalagi jika ikan air tawar punya kebiasaan sering pipis, wah tambah kering dia....sudah dehidrasi, sering pipis, haus.....matilah dia.

Ikan air tawar jika ditaruh dilaut akan kehausan dan dehidrasi

Ikan air tawar harus "kencing" supaya kaga mati "tenggelam" while ikan laut harus "minum" supaya kaga mati "kehausan". Sebaiknya dibaca lagi Pak file PDF yang Bapak tunjukan... :P

Originally Posted by aroindah

Gak semua aro punya kemampuan sama, tapi ada aro yang sensitip. namun pH tinggi pencetus gigit ekor bagi aro yang punya bakat. Silahkan tanya para pemilik aro yang punya problem gigit ekor, coba tanya pHnya......

Bisa jadi Pak... untunglah ikan aro saya kuat-kuat

Originally Posted by aroindah

Mungkin ini bro :http://www.britannica.com/EBchecked/topic/276207/humic-aci

Ok, terus gimana caranya mengubah Ca dan Mg (2 unsur utama kesadahan) untuk menjadi netral sehingga kesadahan turun dengan humic acid?

[deaven]

niubi berterimakasih buat info2 nya..

[arofanatics]

Originally Posted by aroindah

Bro...kira kira lue bisa liat gak gue mau jualan apa????
Kha kaka kakakak....

hehehe tau donk mangga2....
btw mo tanya daun cannabi* termasuk humid acid ga? bisa fly bareng klo bisa....hihihi

[tanesmacom]

thanks sharing nya...

[jonie]

Kalau pakar2 lagi berdebat newbi jadi ?????????????????????????? dan pusing

[impy]

Originally Posted by aroindah

Rekans,
.....

Sebaiknya dicoba, jika aro anda jamuran, gatal2, atau kutu jarum coba berikan daun ketapang, daun pisang kering, kayu lapuk atau salah satu dll. Niscaya dalam beberapa hari akan rontok. Lebih cepat daripada obat2 yang dibeli ditoko. Segala macam penyakit, bahkan gigit ekor.

Percayalah....

Bagaimana dengan kasus Aro ambien (anus merah)? ...apakah asam humus juga ampuh untuk kasus ini?

[cory_him]

[ndaru]

Sebelumnya hanya pakai bioring+busa nafsu makan ikan besar, setelah pakai daun ketapang+bogwood +garam+biobacteri tuk newaqua nafsu makan ikan turun drastis, setelah daun ketapang+garam gue stopin nafsu makan ikan balik lagi, ph 6.5 n pakai air ro selama ini dgn total dark hardnes(tds)=80, gh n kh ngak diukur tapi menurut gue standar tuk air hasil ro.Menurut para pakar2 disini kenapa yah kok bisa gitu

[Steve170]

iya bro sama kasusnya ma gw setelah kasih bio bactery, garam malah ga nafsu...intinya mungkin air jangan dimacem2in...tidak semua aro cocok.

[aroindah]

Inilah yang sulit untuk dipahami. Pada hakekatnya penambahan asam kepada basa akan menghasilkan garam plus air. Nah, jika hanya penambahan asam untuk menetralisir alkalinitas air, maka pH akan turun namun gH akan naik. Anehnya pada penambahan humic acid, penurunan pH juga disertai dengan penurunan alkalinitas, artinya garam tidak terbentuk. Jika pengikatan Ca, Mg dll oleh humic acid tidak membentuk garam, pastilah senyawaan lainnya bukan?? Yang jelas bukan garam. Karena kesadahan rendah berarti airnya "sangat tawar"

Originally Posted by newb4ev3r

Thanks inputnya Pak...


Ok, terus gimana caranya mengubah Ca dan Mg (2 unsur utama kesadahan) untuk menjadi netral sehingga kesadahan turun dengan humic acid?

[aroindah]

Jika diberikan daun ketapang jangan tambah garam. karena fungsi dari daun ketapang adalah "menawarkan" airnya. Jika ditambahkan garam lagi, maka humic acid kerja 2 X dan gak selesai2

Originally Posted by ndaru

Sebelumnya hanya pakai bioring+busa nafsu makan ikan besar, setelah pakai daun ketapang+bogwood +garam+biobacteri tuk newaqua nafsu makan ikan turun drastis, setelah daun ketapang+garam gue stopin nafsu makan ikan balik lagi, ph 6.5 n pakai air ro selama ini dgn total dark hardnes(tds)=80, gh n kh ngak diukur tapi menurut gue standar tuk air hasil ro.Menurut para pakar2 disini kenapa yah kok bisa gitu