pH dan kesadahana

[cung]

Allow rekan2x yang bisa memberikan informasi,


Baru beli pH meter (cairan) setelah diukur ternyata pHnya sekitar 7.5 - 8. Jika baca history dari rekan2x disini ternyata terlalu tinggi tuh.

http://www.n1wan.com/forums....8;hl=ph

Jika baca diskusi tersebut cukup berbahaya yah Kalau kita asal turunin pH.

Karena saya masih awam jadi belum berani untuk turunin pH, nah saya pengen tahu apa akibatnya jika saya biarkan pHnya setinggi itu terhadap sang Aro.

Saya juga membeli GH tester, setelah diukur nilainya 9 dH, dilihat di www.o-fish.com nilai kesadahannya sedang. Apa perlu diberikan daun ketapang atau black water untuk menurunkannya menjadi lunak.

Adakah hubungan antara penaikan pH dan nilai kesadahan.

trims a looooooooot,
cung

[dOels]

Derajat keasaman (pH) air kolam penangkaran ikan Arwana, sebaiknya berkisar 6-8,5. Â*............ Â*( Penangkaran Ikan Arwana, Bambang agus Murtidjo, hal.44 )

Jadi ada toleransi range pH. Beberapa sumber menyukai pH yg asam (di bawah 7,0 ).

[cung]

Makasih Bung Doels. sekalian nanya lagi yah

Apa akibatnya jika aro berada dalam pH asam 6 demikian pula jika pH-nya basa 7,5 - 8?

btk,
cung

[dOels]

</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote </td></tr><tr><td id="QUOTE">Apa akibatnya jika aro berada dalam pH asam 6 demikian pula jika pH-nya basa 7,5 - 8?
[/quote]<span id='postcolor'>
Urusan bH eh pH ini sebetulnya saya kurang mengerti juga, pakar kimia air/tanah lebih akurat (gimana nih yg specialis mineral/tanah ? ngintip doang ). Mungkin pertanyaannya dimodifikasi demikian :
"Apa akibatnya jika aro berada dalam pH asam dibawah 6 demikian pula jika pH-nya basa di atas 8,5 ?"
Efeknya seperti ikan hias air tawar pada umumnya.
- Pada perilaku mungkin gelisah kalau tidak beradaptasi.
- Pada air membuat lingkungan yg berbeda pada keadaan asam atau basa. Ini terkait dengan ekosistem kecil tank, misalnya jenis2 mikro organisme (jamur, parasit, bakteri, atau clamidia) yg hidup subur pada pH-pH tersebut. Secara umum mikro organisme tersebut kurang berkembang pada pH asam. Dengan alasan itu beberapa hobiis menyukai pH yg asam daripada basa. Tentu ada jenis2 ikan yg lebih suka pada suasana yg lebih alkalis (Louhan?) dan hardness agak tinggi (Cupang?).
- pH yg ekstrim (sangat tinggi maupun rendah) bisa merusak tubuh ikan, misalnya selaput lendir yg rontok.

Ada rekan kita yg merawat aro dg air tanah yg pH nya 5.5 .
Saya lebih menyukai pH yg asam (emangnye rujak? Â*) daripada yg basa, nggak tau kalo aronya suka yg mana
Gara2 pertanyaan rekan cung, saya jadi ngeh nih ama tank saya dan arwana tetangge yg ada problem, tengkyu ya.

Salam,
dOels

[cung]

Boleh dong minta bocoranya? Kenapa bung Doels memilih pH yang lebih asam?

[wahyu_p]

Pak dOels, dan Om N1wan, sudah lama tungak-tengok kesini tapi belum sempat registrasi. Kebetulan ada topik mengenai BH eh pH nya pak dOels jadi pengen tahu, .
Untuk rekan forumer lain salam kenal.

Salam

[dOels]

Hehehe .... salam kenal Oom,
</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote </td></tr><tr><td id="QUOTE">sudah lama tungak-tengok kesini tapi belum sempat registrasi[/quote]<span id='postcolor'>jadi nggak ngintip2 lagi nih ?
Kalo jawaranya udah turun gunung begini, saya sih ngumpet ah .....

****************************** **********
" Suatu kehormatan bagi kami and welcome ........."
****************************** **********
Salam,
dOels

Cihuiiii. . . . nambah 1 pakar lagi di web N1wan.
B dOels, jangan ngumpet donk, justru ada juragan o-fish jadi harus disambut dengan banyak pertanyaan hehehehe . . . .
Mulai dengan pertanyaan B Cung, dipersilahkan B Wahyu P angkat bicara mengenai bH & pH
Salam,
Yanuar

[h3ndr0676]

Nach Akhirnya .....Muncul juga nich, yg ditunggu......
Rupanya... Om Wach You ini, baru mau muncul kalo di pancing ama yg urusannya bhe Ha.... Â*( ha ha ha HA HA HA.... )

Kalo ogud, aro yg di piara di 6,5-7 ...warnanya jadi OK ...; aro yg di piara di 7-8.5 cepet gede nya...makannya jadi Lahap. Segitu yg ogud praktek kin.

Kalo u/ hanya nge gede in sich saya rasa bisa. Kecuali untuk breeder...harus sama dgn habitat aslinya. (mungkin di otak si aro itu masih teringat2 kamp.hal.)

Penjelasannya mana nich Om,?.....

h3ndr0

[cung]

Apa artinya sebuah huruf "b" yg membuat seorang pendekar turun gunung.

Salam kenal juga Pak Wahyu.

Makasih bung h3ndr0 informasinya, sekurang2xnya saya tahu si Aro masih bisa hidup tenang dengan pH di rumah saya.

[wahyu_p]

Terimakasih pak dOles, dan rekans,

</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote </td></tr><tr><td id="QUOTE"> Om Wach You ini, baru mau muncul kalo di pancing ama yg urusannya bhe Ha.... Â*( ha ha ha HA HA HA.... [/quote]<span id='postcolor'>

He he justru itu jadi ingin tahu............

Btw, saya masih sering kesulitan akses ke situs ini, Om N1wan kumaha ini. Â*Saya baru bisa akses kalau setelah jam 10 malam wib. Dibawah waktu itu selalu "request timed out". Â*Apa dibawah jam itu mode servernya berbeda??.

Mengenai arwana dan pH, tidak ada salahnya kalau kita merefer ke salah satu habitat mereka, danau Sentarum. Â*Kalau kebetulan kita kesana (mungkin perlu nih dirancang berwisata kesana, sekitar 10 jam dari Potianak, Jakarta Pontianak naik perahu wuih asyik....) dan tes pHnya itu sekitar Â*4-5.5. Dari sanalah mereka berasal muasal.

Pertanyaan selanjutnya perlukah kita memelihara aro, dengan kondisi sesuai habitatnya?. Â*Well, setidaknya mereka memiliki internal memori yang mengingatkan siapa dirinya Â* . Â*Semacam BIOS kali ya kalau di kompie.

Bukankan mereka telah sekian lama di pelihara orang dalam akuarium/empang diluar habitatnya sehingga Â*mereka lupa dengan kondisi habitatnya dan Â*bisa dipelihara disembarang pH?
Analogi bagus mengenai hal ini ada di ikan salem (mungkin sengaja ya MahaPencipta menciptkan ikan ini sebagai bahan pelajaran bagi manusia). Â*Ikan salem meskipun sudah berdaptasi ribuan tahun di lingkungan laut, pada saat memijah, akan di"bela-belain" pulang kampung ke hulu-hulu sungai untuk berkembang biak. Sebaliknya dengan ikan sidat atau udang galah. Mereka akan menuju laut untuk berkembang biak.

Saya kira itu adalah dua hal yang mungkin bisa dijadikan acuan untuk melanjutkan diskusi mengenai hubungan pH dengan aro. Â*

Silahkan dilanjut.

Salam

[N1WAN]

Suatu kehormatan buat saya dan rekan-rekan di forum ini atas kesedian Pak Wahyu untuk bergabung berdiskusi di forum ini. Terimakasih Pak.

</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote </td></tr><tr><td id="QUOTE">Btw, saya masih sering kesulitan akses ke situs ini, Om N1wan kumaha ini. Â*Saya baru bisa akses kalau setelah jam 10 malam wib. Dibawah waktu itu selalu "request timed out". Â*Apa dibawah jam itu mode servernya berbeda??. [/quote]<span id='postcolor'>

Server forum ini dirancang maximal (cepat) untuk browser dari dalam negeri (Indonesia), mohon maklum atas ketidaknyamanannya bagi rekan-rekan yang mengaksesnya dari luar Indonesia atau pengguna telkomnet agak sedikit lambat dan bermasalah. Akan saya usahakan untuk perbaikannya.

[r1za]

Hi...salam kenal Pak.Wahyu/Webmasternya o-fish
WELCOME TO THE JUNGLE

</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote </td></tr><tr><td id="QUOTE">Mengenai arwana dan pH, tidak ada salahnya kalau kita merefer ke salah satu habitat mereka, danau Sentarum. Â*Kalau kebetulan kita kesana (mungkin perlu nih dirancang berwisata kesana, sekitar 10 jam dari Potianak, Jakarta Pontianak naik perahu wuih asyik....) dan tes pHnya itu sekitar Â*4-5.5. Dari sanalah mereka berasal muasal.
[/quote]<span id='postcolor'> So, kalau gitu pH air utk aro bisa 4-5.5 sampai 7-8 dong....!!! betul/engak Pak....?

</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote </td></tr><tr><td id="QUOTE">Pertanyaan selanjutnya perlukah kita memelihara aro, dengan kondisi sesuai habitatnya?. Â*[/quote]<span id='postcolor'>
dari sini ada pertanyaan balik, Aro di tempat habitatnya itu sisiknya lebih bagus mana dg Aro yg ditempat breeder atau aquarium...? dari sini akan ada masukkan pH mempengaruhi kualitas warna aro.

Lam Aro

[h3ndr0676]

</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote </td></tr><tr><td id="QUOTE">Ikan salem meskipun sudah berdaptasi ribuan tahun di lingkungan laut, pada saat memijah, akan di"bela-belain" pulang kampung ke hulu-hulu sungai untuk berkembang biak. Sebaliknya dengan ikan sidat atau udang galah. Mereka akan menuju laut untuk berkembang biak.
[/quote]<span id='postcolor'>
Wach..kalo gitu...pass mo mijah...balik ke indo dong...he he he (Kapan balik?)

B Cung, & rekan x.

Aro saya rtg 20 cm mendadak nafsu makannya kurang/turun drastis sejak 2 hari lalu. Sebelumnya biasa makan pagi : 3-4 udang+2-3 jangkrik Siang 2 jangkrik+6-7 uh Malam 2-3 jangkrik. Kadang saya berikan ikan mas kecil 1-2 ekor malam hari dan ke esokan harinya berkurang 1. Kemarin hanya makan 1 jangkrik + 1 uh sampai malam tidak makan lagi, saya lepas ikan mas 2 ekor, tadi pagi tinggal 1 ekor. Semalam saya penasaran untuk mencari tau penyebabnya. Karna selain nafsu makan yg berkurang tidak ada kelainan atas aro tsb. Saya ukur pH tank dengan "TETRA" cair ternyata pH hanya 5. Sedangkan biasanya 7. Selama ini penanganan air sama, kalo ganti air selalu ditambahkan air ketapang, tanpa ditambahkan garam dan lainnya.
Apa mungkin selera makan aro turun bila pH 5 ? Apa penyebab air dapat berubah sedemikian jauh biasa dari pH 7 ke 5 ? Tetapi ada nilai positif nya, warna sisik lebih berkilau beda dari biasanya.
Tolong Mr. Jawara yg turun gunung tidak keberatan menurunkan "Ilmu" nya. Untuk rekan x yg punya pengalaman memelihara aro dng pH 5 dimohon kesediaannya membagi cerita.

Salam,
Yanuar.