juara dunia tapi............

[Aro_Wongkito]

detik sport 15 juli 2006
Roma - Palu pengadilan kasus calciopoli akhirnya diketuk. Juventus, Lazio dan Fiorentina harus berlaga di Seri B musim depan sementara AC Milan bertahan di Seri A.

Begitulah hasil pengadilan kasus skandal suap atau yang kemudian dikenal sebagai calciopoli yang digelar di Roma, Sabtu (15/7/2006) dinihari WIB.

Meskipun hukuman yang dijatuhkan tak seberat tuntutan jaksa yakni turun ke Seri C1, namun sanksi yang dikenakan pada Juventus tetap paling berat. Selain degradasi ke Seri B dan mendapat pengurangan 30 poin untuk musim depan, dua gelar Scudetto Bianconeri yang diraih dua musim terakhir juga dicabut.

Nasib tak jauh berbeda juga dialami Fiorentina dan Lazio yang harus berkompetisi di divisi dua itu. Keduanya juga akan memulai musim depan dengan pengurangan poin, La Viola mendapat 12 potongan angka, sedangkan Biancocelesti disunat tujuh poin.

Sementara itu AC Milan patut bersyukur dengan keputusan yang dijatuhkan setelah mereka masih bisa berlaga di Seri A musim depan. Namun Rossoneri juga harus memulai musim depan dengan nilai mereka yang sudah terpotong 15 angka.

Sementara untuk musim 2005-2006 lalu nilai Milan juga dipangkas 44 poin. Berarti Paolo Maldini cs hanya mengumpulkan 44 poin, sebelumnya berjumlah 88, dan membuat mereka hanya duduk di posisi 12 serta kehilangan tiket berlaga di Liga Champions musim depan.

Selain klub, individu-individu yang terlibat dengan kasus tersebut juga tak lepas dari jerat hukum. Mantan general manager Juventus yang menjadi aktor utama terbongkarnya kasus ini, Luciano Moggi, dicekal dari seluruh kegiatan sepakbola selama lima tahun. Juga wakil presiden Milan, Adriano Galliani, yang dihukum satu tahun larangan menggeluti sepakbola.

Penuntut umum FIGC, Stefano Palazzi, juga menjatuhkan hukuman pada 26 individu lainnya atas alasan tuduhan penipuan di dunia olahraga dan pelanggaran terhadap nilai keadilan dan kejujuran.

Berdasarkan putusan pengadilan tersebut, keempat klub menyatakan tidak bersalah dan menolak tuduhan yang dijatuhkan pada mereka.

Seluruh tim memiliki waktu lima hari untuk mengajukan banding pada pengadilan arbitrasi federal. Keputusan ditolak atau diterimanya banding tersebut akan diketahui tanggal 24 Juli. (din)

[Aro_Wongkito]

Roma - Empat klub yang divonis bersalah atas kasus calciopoli mengaku kecewa dengan hukuman yang dijatuhkan, permohonan banding pun bakal diajukan demi keringanan hukuman.

Juventus menjadi klub yang berteriak paling nyaring atas hukuman yang dijatuhkan pada mereka. Dibanding tiga klub lain Bianconeri memang diganjar hukuman paling berat dengan sanksi degradasi, pengurangan 30 nilai untuk musim depan dan pencabutan dua gelar Scudetto miliknya.

Meskipun sempat menyatakan bersedia turun ke Seri B, namun hal yang membuat Juve begitu terpukul adalah jumlah pengurangan nilai yang harus mereka terima musim depan. Dengan sudah harus minus 30 poin sejak awal musim, pasukan hitam-putih terancam bisa dua musim bergelut di Seri B.

"Kami mengharapkan hukuman yang seimbang, tapi ternyata yang kami harapkan salah. Pengurangan 30 poin sama saja dengan degradasi ke divisi tiga" seru Presiden Juventus yang baru, Giovanni Cobolli Gigli, seperti diberitakan Channel4, Sabtu (15/7/2006).

Aksi banding juga bakal ditempuh oleh Lazio dan Fiorentina yang dihukum degradasi dan pengurangan nilai.

Kubu La Viola menyebut keputusan pengadilan tersebut sebagai "sangat tidak adil". Dalam pernyataan resminya klub asal kota Florence itu menambahkan, "Kami akan terus berjuang dengan segala cara dan melalui berbagai forum yang mungkin bisa ditempuh sehingga fakta dan kenyataan dari kasus ini bisa terungkap."

Dari ibukota, bos Lazio, Claudio Lotito, tak kalah kesal dengan hukuman yang harus diterima klubnya. Ia pun berjanji akan terus berjuang membersihkan nama Lazio, bahkan jika memang harus, Lotito berencana membawanya ke pengadilan Eropa.

"Saya pikir hukuman ini hanya sementara, karena dalam memutuskannya hanya didasarkan pada fakta-fakta yang tak masuk akal," tegas Lotito.

Walau mendapat hukuman lebih ringan, namun kubu Milan juga tak berdiam diri dengan sanksi penguranganh nilai yang membuat mereka urung berlaga di Liga Champions musim depan.

Dalam pernyataan yang dikutip dari situs resminya, kubu Rossoneri menganggap putusan hukuman pengurangan 44 poin musim lalu dan 15 poin musim depan sebagai tersebut sebuah "ketidakadilan yang sangat luar biasa."

Pengadilan memang masih memberi waktu lima hari bagi para tervonis untuk mengajukan banding terhitung sejak diputuskan, Sabtu (15/7/2006) dinihari WIB. (din)

pasti klub-klub yang pernah di curangi oleh mafia wasit bernapas dengan lega...
moga aja di masa yang akan datang pertandingan-pertandingan di liga-liga terkenal akan lebih sehat persaingannya...

[Aro_Wongkito]

Roma - Fans dari tiga klub yang terdegradasi ke Seri B langsung bereaksi setelah mengetahui klubnya tidak lagi berlaga di Seri A musim depan. Mereka menggelar demonstrasi.

Tiga klub besar yakni Juventus, Lazio, dan Fiorentina mendapatkan hukuman degradasi ke Seri B setelah pengadilan Calciopoli memutuskan mereka bersalah dalam skandal suap di Seri A.

Satu dari empat klub yang disangka terlibat dan dituntut degradasi, AC Milan, selamat dari hukuman namun mendapatkan potongan angka yang cukup besar untuk musim depan (15) dan absen dari Liga Champions karena potongan angka musim lalu membuatnya terhempas ke posisi 12.

Menyusul keputusan itu keempat klub yang terhukum telah mengajukan banding.
Tidak mau kalah dengan klub, para fansnya juga menggelar demonstrasi menentang keputusan itu.

Dilansir Reuters, Sabtu (15/7/2006), fans Juve menggelar demonstrasi di depan markas klub tersebut di Turin. Mereka mengecam pimpinan pengadilan tribunal, Cesare Ruperto serta Milan. Di Firenze, fans menggelar demonstrasi dengan menguasai jalanan di pusat kota.

Sementara di Roma, fans Lazio mendatangi hotel tempat diumumkannya keputusan itu, Parco del principio. Sebelum keputusan keluar mereka mengeluarkan yel-yel mengecam Juve. Namun setelah diputuskan kalau klubnya ikut terdegradasi mereka mengungkapkan kekecewaan dengan tindakan yang lebih merusak. Bahkan pengacara Lazio, Gian Michele Gentile tidak berani keluar hotel karena ancaman fans.

Seorang fans Lazio mengaku sangat kecewa dengan keputusan itu dan menganggap bahwa pengadilan tribunal telah bertindak tidak adil. "Ini adalah pengadilan yang tidak adil mengingat hanya Juve pihak yang bersalah. Tetapi, seperti biasa, kami juga harus menanggung akibatnya," ketus Andrea Hotfield, 33.

Klub yang terhukum diberikan kesempatan untuk melakukan banding selama lima hari terhitung sejak dijatuhkan putusan. Pada 24 Juli, FIGC akan mengumumkan keputusan akhirnya.


Apa fans-fans yang demo itu ga mikirin gimana perasaan fans klub-klub lain yang pernah menjadi "korban" permainan wasit yang dilakukan oleh klub yang mereka puja...
yah, siapa yang menuai bibit akan memanen hasil nya....

[jadoel]

Jangan2 Italy jadi juara karena trik2 kotor penipuan, kan sudah kelihatan provokator ke zidane supaya bisa menang